Malang, 18 Februari 2025 – Fakultas Kedokteran Hewan (FKH) Universitas Brawijaya (UB) akan menerima visitasi akreditasi internasional dari Accreditation Agency for Degree Programs in Engineering, Informatics, Natural Sciences and Mathematics (ASIIN) pada tanggal 19-20 Februari 2025. Kegiatan ini merupakan langkah penting dalam upaya FKH UB untuk mendapatkan pengakuan kualitas akademik di tingkat internasional.
Visitasi ini akan melibatkan tim ahli dari ASIIN, yaitu:
- Johann Jakob Winter, M.Sc. – Project Manager ASIIN;
- Prof. Dr.med.vet. Hans Tillmann Rümenapf – Institute of Virology, Department of Pathobiology, University of Veterinary Medicine, Vienna, Austria;
- Prof. Dr. Bernhard Hiebl – University of Veterinary Medicine Hannover;
- Sugiyono, DVM, M. Vet. – PT Tekad Mandiri Citra;
- Nadia Wacimin – Student at Universitas Gadjah Mada
Agenda kegiatan mencakup evaluasi berbagai aspek akademik, seperti kurikulum, fasilitas laboratorium, kualitas pengajaran, serta relevansi program studi dengan kebutuhan pasar kerja.
Kegiatan akan dimulai pada Rabu, 19 Februari 2025, dengan pertemuan awal antara tim ASIIN dan manajemen UB. Selanjutnya, akan dilakukan tur fasilitas untuk meninjau laboratorium dan sarana pendukung lainnya. Selain itu, tim ASIIN juga akan berdiskusi dengan dosen, mahasiswa, alumni, dan mitra industri guna memperoleh gambaran menyeluruh terkait kualitas pendidikan di FKH UB.
Pada hari kedua, Kamis, 20 Februari 2025, visitasi akan dilanjutkan dengan pertemuan dengan mahasiswa dan alumni dari berbagai jenjang program studi. Selain itu, akan dilakukan evaluasi terhadap dokumen akademik serta pertemuan dengan mitra industri guna mengetahui sejauh mana program studi mampu memenuhi kebutuhan profesional di bidang kedokteran hewan.
Dekan FKH UB, drh. Dyah Ayu Oktavianie AP., M.Biotech., APVet., menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen fakultas dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan meraih standar akreditasi internasional. “Kami berharap visitasi ini dapat memberikan hasil yang positif dan menjadi langkah maju bagi FKH UB dalam mencapai pengakuan global,” ujarnya.
Dengan adanya akreditasi ASIIN, FKH UB diharapkan dapat semakin memperkuat reputasinya sebagai institusi pendidikan kedokteran hewan yang unggul, baik di tingkat nasional maupun internasional.
